Panda adalah salah satu hewan yang paling menggemaskan dan menjadi simbol konservasi dunia. Meskipun terlihat lucu dan menghibur, panda juga memiliki kebiasaan yang unik dan menarik yang mencerminkan adaptasi mereka terhadap lingkungan dan cara hidup mereka. Berikut adalah beberapa kebiasaan menarik dari panda:
1. Pola Makan yang Unik: Makan Bambu Sehari-hari
Panda terkenal karena diet mereka yang sangat khusus, yaitu bambu. Meskipun mereka termasuk dalam kelompok mamalia pemakan daging (carnivora), lebih dari 99% makanan panda terdiri dari bambu. Panda dewasa bisa mengonsumsi sekitar 12 hingga 38 kilogram bambu setiap hari! Mereka memiliki gigi dan rahang yang kuat untuk menghancurkan bambu yang keras, dan lidah mereka yang kasar membantu mereka mengikis daging bambu.
2. Tidur yang Banyak
Panda cenderung menghabiskan banyak waktu untuk tidur, dengan rata-rata tidur sekitar 10-16 jam setiap hari. Mereka cenderung tidur setelah makan bambu untuk waktu yang lama, karena proses pencernaan bambu memerlukan banyak energi. Selain itu, tidur yang cukup juga membantu mereka menghemat energi karena bambu memiliki sedikit kandungan nutrisi.
3. Kebiasaan Menjaga Teritorial
Panda adalah hewan yang teritorial dan sering menandai wilayah mereka dengan bau. Mereka menggunakan kelenjar bau di bawah ekor mereka untuk meninggalkan tanda di pohon atau batu. Panda jantan juga memiliki kebiasaan untuk membuat suara yang keras untuk menunjukkan keberadaan mereka dan memperingatkan panda lain agar tidak mendekat.
4. Gerakan Lambat dan Tenang
Panda cenderung bergerak dengan sangat lambat dan tenang, terutama saat mereka sedang makan atau bersantai. Ini karena gaya hidup mereka yang tidak terlalu banyak bergerak, mengingat sebagian besar waktu mereka dihabiskan untuk makan bambu. Kecepatan mereka yang rendah membantu mereka menghindari kelelahan, mengingat bambu adalah makanan yang sulit dicerna.
5. Sifat Soliter
Panda adalah hewan soliter, artinya mereka lebih suka hidup sendirian dan hanya berkumpul dengan panda lainnya untuk tujuan reproduksi. Bahkan ketika mereka berada di habitat yang sama, mereka cenderung menjaga jarak satu sama lain. Sifat soliter ini membantu mengurangi persaingan untuk sumber daya makanan seperti bambu.
6. Perilaku Bermain
Meski terkesan serius dan tenang, panda juga memiliki sisi playful. Anak panda (disebut cub) sangat aktif dan suka bermain. Mereka sering terlihat berguling-guling di tanah, bermain dengan benda-benda seperti batang bambu, atau saling bergumul dengan induk atau saudara mereka. Bermain adalah cara mereka untuk belajar keterampilan fisik dan sosial yang akan berguna saat mereka tumbuh dewasa.
7. Menggunakan Satu “Jari” untuk Memegang Bambu
Panda memiliki kemampuan unik dalam memegang bambu menggunakan lima jari pada tangan mereka, serta satu jari tambahan yang disebut “pseudothumb” (ibu jari palsu). Jari palsu ini sebenarnya adalah modifikasi tulang pergelangan tangan mereka yang memungkinkan panda untuk memegang bambu dengan cara yang sangat mirip dengan cara manusia memegang alat.
8. Kehamilan yang Singkat dan Lahirnya Anak yang Rentan
Panda memiliki masa kehamilan yang cukup singkat, sekitar 95 hingga 160 hari. Mereka biasanya hanya melahirkan satu anak, meskipun kadang-kadang bisa melahirkan dua. Anak panda yang baru lahir sangat kecil, hanya sekitar 1/900 dari berat tubuh induknya. Bayi panda sangat rentan dan bergantung sepenuhnya pada induknya untuk bertahan hidup, terutama dalam beberapa bulan pertama kehidupan mereka.
9. Kebiasaan Mencari Tempat yang Tenang
Panda memilih habitat yang tenang dan jauh dari gangguan manusia. Mereka lebih suka berada di daerah pegunungan yang memiliki banyak bambu dan sumber air bersih. Ketika mereka merasa terancam atau terganggu, panda bisa bersembunyi di hutan atau gua yang tertutup untuk menjaga keamanan diri mereka.
Panda mungkin terlihat hanya sebagai hewan lucu, namun mereka memiliki kebiasaan yang sangat menarik yang membuat mereka benar-benar unik di dunia hewan. Adaptasi mereka terhadap lingkungan yang terbatas dan cara mereka mempertahankan hidup adalah bukti kekuatan mereka dalam bertahan hidup di alam liar.
